logo Sharia Green Land panjang 2
Februari 23, 2023

Tips Ampuh dan Efektif Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular

Rumah adalah tempat yang seharusnya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penghuninya. Namun, ketika rumahmu sering didatangi oleh ular, maka kenyamanan itu bisa terganggu. Selain menyebabkan rasa takut, ular juga bisa membahayakan kesehatan keluarga dan hewan peliharaan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara mencegah agar rumah tidak dimasuki ular.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips-tips jitu agar rumahmu tidak dimasuki ular. Kami akan membahas tentang tipe-tipe ular yang sering datang ke rumah, tanda-tanda keberadaan ular, serta cara-cara mencegah agar rumahmu tidak dimasuki ular.

Tipe-tipe Ular yang Sering Datang ke Rumah

Beberapa tipe ular memang sering datang ke rumah. Berikut adalah beberapa tipe ular yang sering ditemukan di sekitar rumah:

  1. Ular Sawah: Ular ini biasanya ditemukan di sawah atau daerah yang berair. Namun, saat musim kemarau tiba, ular sawah bisa juga berkeliaran ke perkampungan atau rumah-rumah penduduk.
  2. Ular Rumah: Ular ini biasanya ditemukan di dalam rumah. Ular rumah biasanya memiliki warna yang agak cerah, seperti hijau keabu-abuan atau coklat kekuningan. Ukurannya juga relatif kecil, sekitar 30-60 cm.
  3. Ular Sanca: Ular sanca merupakan salah satu jenis ular besar yang sering ditemukan di Indonesia. Ukurannya bisa mencapai 5-6 meter dengan berat lebih dari 50 kg. Ular ini biasanya ditemukan di hutan atau daerah yang lebat.

Tanda-tanda Keberadaan Ular di Sekitar Rumah

Selain mengetahui tipe-tipe ular yang sering datang ke rumah, penting juga untuk mengetahui tanda-tanda keberadaan ular di sekitar rumah. Berikut adalah beberapa tanda-tanda keberadaan ular yang perlu kamu ketahui:

  1. Kotoran Ular: Kotoran ular biasanya berbentuk bulat atau lonjong dan berwarna coklat kehitaman. Kotoran ular biasanya ditemukan di sekitar area yang sering dilalui ular.
  2. Kulit Ular yang Terkelupas: Ular seringkali mengganti kulit mereka secara periodik. Kulit-kulit yang terkelupas biasanya ditemukan di sekitar area yang sering dilalui ular.
  3. Bau yang Kurang Sedap: Ular sering meninggalkan bau yang kurang sedap di sekitar area yang dilaluinya. Bau ini biasanya cukup menyengat dan terkadang sulit untuk dihilangkan.
  4. Suara yang Tak Biasa: Beberapa tipe ular, seperti ular sanca, menghasilkan suara yang cukup khas. Suara ini biasanya terdengar seperti bunyi desis. Jika kamu mendengar suara yang tak biasa di sekitar rumahmu, ada kemungkinan ada ular di sekitarmu.

Tips-Tips Mencegah Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular

Tips Ampuh dan Efektif Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular 02

Setelah mengetahui tipe-tipe ular dan tanda-tanda keberadaan ular di sekitar rumah, sekarang saatnya kita membahas tips-tips jitu agar rumah tidak dimasuki ular. Berikut adalah beberapa tips yang perlu kamu perhatikan:

1. Jaga Kebersihan Rumah dan Area Sekitarnya

Ular biasanya datang ke rumah untuk mencari makanan atau tempat berlindung. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan rumah dan area sekitarnya. Buang sampah pada tempatnya, bersihkan daun-daun yang menumpuk, dan jangan biarkan rumput tumbuh terlalu tinggi. Dengan menjaga kebersihan rumah dan area sekitarnya, maka kamu akan mengurangi kemungkinan ular untuk datang ke rumahmu.

2. Periksa Tiap Sudut Rumah

Sebelum masuk ke dalam rumah, periksa tiap sudut rumah terlebih dahulu. Periksa apakah ada tanda-tanda keberadaan ular, seperti kotoran ular atau kulit ular yang terkelupas. Pastikan juga untuk menutup rapat-rapat semua pintu dan jendela agar ular tidak bisa masuk ke dalam rumahmu.

3. Pasang Pagar atau Tembok

Cara paling efektif untuk mencegah agar rumah tidak dimasuki ular adalah dengan memasang pagar atau tembok di sekitar rumahmu. Pastikan pagar atau tembok tersebut cukup tinggi dan tidak mudah dilewati oleh ular.

4. Gunakan Repellent

Repellent ular adalah salah satu cara yang cukup efektif untuk mencegah agar rumah tidak dimasuki ular. Repellent ular biasanya berupa semprotan atau kain yang diletakkan di sekitar rumah. Repellent ini akan membuat ular merasa tidak nyaman dan akhirnya pergi dari rumahmu.

5. Gunakan Hewan Peliharaan

Beberapa tipe hewan peliharaan, seperti kucing, bisa membantu mencegah agar rumah tidak dimasuki ular. Hewan-hewan ini akan mengejar ular dan membuat ular merasa takut. Namun, pastikan hewan peliharaanmu telah divaksinasi dan terlatih untuk menangani ular.

Baca juga: 10 Jenis Ular Yang Sering Masuk Rumah dan Cara Aman Menanganinya

Tanya Jawab Seputar Tips Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular

Jawaban:

Ular pada dasarnya takut dengan getaran atau suara keras yang mendadak. Selain itu, ular juga takut dengan bau-bauan yang menyengat, seperti bau minyak kayu putih, minyak lavender, atau minyak cengkeh.

Beberapa tipe hewan peliharaan, seperti kucing atau anjing, juga bisa membuat ular merasa takut karena hewan-hewan ini akan mengejar ular dan membuatnya merasa terancam.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua tipe ular akan merasa takut dengan hal-hal tersebut. Beberapa tipe ular bisa lebih agresif dan akan menyerang manusia atau hewan peliharaan jika merasa terancam.

Oleh karena itu, tetap perlu berhati-hati dan menggunakan cara-cara yang aman dalam mencegah agar rumah tidak dimasuki ular.

Jawaban:

Ada beberapa alasan mengapa ular bisa masuk ke dalam rumah. Salah satu alasan utamanya adalah karena rumah memberikan tempat yang aman dan nyaman bagi ular untuk bersembunyi dan mencari makanan.

Beberapa tipe ular, seperti ular rumah, bisa masuk ke dalam rumah melalui celah-celah kecil di pintu atau jendela yang tidak rapat. Ular juga bisa masuk ke dalam rumah melalui ventilasi, seperti saluran AC atau kipas angin yang tidak terlindungi dengan baik.

Selain itu, jika area sekitar rumahmu cukup lebat, maka ular bisa dengan mudah masuk ke dalam rumahmu karena terdapat banyak tempat bersembunyi di sekitarnya. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa rumahmu selalu dalam keadaan terjaga dan terlindungi dengan baik dari ular dengan cara menjaga kebersihan, memasang pagar, dan menggunakan repellent ular.

Jawaban:

Banyak orang percaya bahwa ular takut dengan garam, namun hal ini sebenarnya tidak benar. Tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa garam dapat membuat ular merasa takut atau bahkan membunuhnya.

Beberapa orang mungkin mengira bahwa garam bisa membuat ular kesulitan untuk bergerak atau bernapas, namun hal tersebut juga tidak benar. Sebaliknya, memberikan terlalu banyak garam pada lingkungan sekitar dapat merusak tanaman dan mempengaruhi ekosistem di sekitar rumah.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mencegah agar rumah tidak dimasuki ular, lebih baik menggunakan cara-cara yang aman dan terbukti efektif, seperti menjaga kebersihan, memasang pagar, dan menggunakan repellent ular.

Jawaban:

Ya, beberapa tipe ular memang bisa naik ke dinding. Beberapa tipe ular, seperti ular sanca atau ular tedung, memiliki kemampuan khusus untuk memanjat dinding atau pohon dengan menggunakan sisik-sisik khusus di tubuhnya.

Sisik-sisik tersebut memberikan cengkeraman yang kuat pada permukaan yang dilalui, sehingga ular dapat dengan mudah mendaki dinding atau pohon. Namun, tidak semua tipe ular memiliki kemampuan untuk memanjat dinding.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mencegah agar rumah tidak dimasuki ular, lebih baik memasang pagar atau tembok yang cukup tinggi dan tidak mudah dilewati oleh ular. Selain itu, pastikan juga untuk selalu memeriksa tiap sudut rumah sebelum masuk dan menggunakan repellent ular jika perlu.

Jawaban:

Sebagian Ulama berselisih paham mengenai pendapatnya tentang hukum membunuh ular yang ada di dalam rumah. Terdapat empat pendapat yang mengatur masalah ini dan masing-masing punya dasar hukum yang berbeda.

  • Pendapat pertama berasal dari Ulama madzhab Hanafiyah. Ular boleh dibunuh tanpa harus diberi peringatan dahulu baik di kota Madinah atau di luar kota tersebut. Pendapat ini didasari oleh banyaknya hadits yang memperbolehkan untuk membunuh ular tanpa harus mengetahui apakah ular tersebut berada di dalam atau di luar rumah.
  • Pendapat kedua berasal dari Madzhab Malikiyah. Menurut Ibnu Abdilbararr rahimahullah, tidak boleh membunuh ular di dalam rumah sebelum diberi peringatan, baik di rumah-rumah yang ada di wilayah Madinah atau kota di luar Madinah. Pendapat ini didasari oleh hadits Abu Sa’id al-Khudri Radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah SAW menyatakan bahwa jika ada ular di rumah, maka kita harus memberikan peringatan tiga kali. Apabila pergi, maka biarkan dan apabila tidak mau pergi, maka bunuhlah.
  • Pendapat ketiga berasal dari Imam Nafi. Kita tidak boleh dibunuh ular yang ada di dalam rumah kota Madinah kecuali setelah diberi peringatan tiga kali. Namun, ular yang ada di luar rumah boleh dibunuh tanpa diberi peringatan terlebih dahulu. Pendapat ini didasari oleh penjelasan Nabi Muhammad SAW bahwa pemberian peringatan sebelum membunuh ular hanya berlaku di kota Madinah karena adanya sebagian golongan jin yang telah masuk Islam di Madinah sehingga kita harus memberikan peringatan terlebih dahulu sebelum membunuh ular di rumah.
  • Sedangkan pendapat keempat Abu Lubabah, menyebutkan bahwa tidak ada seekor ular pun yang dibunuh di dalam rumah baik di kota Madinah atau di luar kota tersebut kecuali ular berbisa dengan garis hitam di punggung dan memiliki ekor pendek. Abu Lubabah menyatakan bahwa Rasulullah tidak memperbolehkan jin di dalam rumah dibunuh kecuali ular berbisa dengan ekor pendek dan garis hitam di punggung karena ular itu bisa merusak penglihatan mata dan menggugurkan kandungan.

Dari seluruh pendapat dan argumentasi Ulama di atas, pendapat yang paling rajih adalah keharusan dalam mengusir dan memperingatkan ular yang ada berada di dalam rumah sebelum kita membunuhnya. Kecuali kedua jenis ular yakni ular yang memiliki ekor yang pendek dan ular berbisa dengan dua garis di punggungnya. Wallahu a’lam bish-shawab.

Jawaban:

Tidak semua tipe ular takut dengan cahaya lampu, namun beberapa tipe ular bisa merasa terganggu dengan cahaya lampu yang terlalu terang. Beberapa tipe ular, seperti ular kecil atau ular rumah, bisa menghindari area yang terlalu terang karena area tersebut bisa memperlihatkan keberadaannya dan membuatnya lebih mudah terdeteksi oleh predator atau manusia.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mencegah agar rumah tidak dimasuki ular, lebih baik menyalakan lampu di sekitar rumahmu, terutama pada area-area yang cenderung gelap dan lembab, seperti garasi atau gudang. Namun, pastikan untuk tidak menyalakan lampu terlalu terang karena hal tersebut bisa mengganggu keseimbangan alam dan lingkungan sekitar.

Baca juga: Panduan Lengkap Agar Tikus Curut Tidak Masuk Rumah

Penutup

Mencegah agar rumah tidak dimasuki ular memang tidaklah mudah, tapi juga tidak mustahil. Dalam artikel ini, kami telah memberikan tips-tips jitu agar rumah tidak dimasuki ular. Kami juga telah membahas tentang tipe-tipe ular yang sering datang ke rumah, tanda-tanda keberadaan ular, serta cara-cara mencegah agar rumah tidak dimasuki ular.

Dalam penerapan tips-tips tersebut, jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan rumah dan area sekitarnya, memeriksa tiap sudut rumah sebelum masuk, memasang pagar atau tembok di sekitar rumahmu, menggunakan repellent ular, serta menggunakan hewan peliharaan yang terlatih untuk menangani ular.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan rumahmu akan terbebas dari ular dan memberikan kenyamanan serta keamanan bagi penghuninya.

***

Itulah pembahasan mengenai Tips Ampuh dan Efektif Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular, Sahabat SGL.

Semoga artikel ini bermanfaat, ya.

Simak beragam artikel menarik lainnya hanya di

shariagreenland.co.id/blog/

Kalau kamu sedang cari rumah yang insyaAllah Halal sesuai Syar’iy, beberapa Perumahan Sharia Green Land bisa jadi pertimbangan terbaik.

Kami akan selalu #AdaBuatKamu untuk memberikan pilihan properti terbaik yang syar’iy insyaAllah membawa berkah.

Article written by Hasannudin
LOGO resmi SHARIA GREEN LAND
Sharia Green Land merupakan Developer Properti yang telah berdiri sejak 12 Februari 2015. Memiliki visi besar untuk membangun kawasan islami bagi masyarakat muslim. Tidak hanya menyediakan hunian untuk tempat tinggal. Namun juga kawasan islami diharapkan mampu memberikan ketenangan hati. Karena rumah lebih dari sekedar tempat tinggal.
Kenali Lebih Jauh

Tulisan Serupa

Mau mendapatkan informasi mengenai tulisan terupdate?

Silahkan isi form di bawah
Februari 23, 2023

Tips Ampuh dan Efektif Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular

Rumah adalah tempat yang seharusnya memberikan kenyamanan dan keamanan bagi penghuninya. Namun, ketika rumahmu sering didatangi oleh ular, maka kenyamanan itu bisa terganggu. Selain menyebabkan rasa takut, ular juga bisa membahayakan kesehatan keluarga dan hewan peliharaan. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mengetahui cara mencegah agar rumah tidak dimasuki ular.

Dalam artikel ini, kami akan memberikan tips-tips jitu agar rumahmu tidak dimasuki ular. Kami akan membahas tentang tipe-tipe ular yang sering datang ke rumah, tanda-tanda keberadaan ular, serta cara-cara mencegah agar rumahmu tidak dimasuki ular.

Tipe-tipe Ular yang Sering Datang ke Rumah

Beberapa tipe ular memang sering datang ke rumah. Berikut adalah beberapa tipe ular yang sering ditemukan di sekitar rumah:

  1. Ular Sawah: Ular ini biasanya ditemukan di sawah atau daerah yang berair. Namun, saat musim kemarau tiba, ular sawah bisa juga berkeliaran ke perkampungan atau rumah-rumah penduduk.
  2. Ular Rumah: Ular ini biasanya ditemukan di dalam rumah. Ular rumah biasanya memiliki warna yang agak cerah, seperti hijau keabu-abuan atau coklat kekuningan. Ukurannya juga relatif kecil, sekitar 30-60 cm.
  3. Ular Sanca: Ular sanca merupakan salah satu jenis ular besar yang sering ditemukan di Indonesia. Ukurannya bisa mencapai 5-6 meter dengan berat lebih dari 50 kg. Ular ini biasanya ditemukan di hutan atau daerah yang lebat.

Tanda-tanda Keberadaan Ular di Sekitar Rumah

Selain mengetahui tipe-tipe ular yang sering datang ke rumah, penting juga untuk mengetahui tanda-tanda keberadaan ular di sekitar rumah. Berikut adalah beberapa tanda-tanda keberadaan ular yang perlu kamu ketahui:

  1. Kotoran Ular: Kotoran ular biasanya berbentuk bulat atau lonjong dan berwarna coklat kehitaman. Kotoran ular biasanya ditemukan di sekitar area yang sering dilalui ular.
  2. Kulit Ular yang Terkelupas: Ular seringkali mengganti kulit mereka secara periodik. Kulit-kulit yang terkelupas biasanya ditemukan di sekitar area yang sering dilalui ular.
  3. Bau yang Kurang Sedap: Ular sering meninggalkan bau yang kurang sedap di sekitar area yang dilaluinya. Bau ini biasanya cukup menyengat dan terkadang sulit untuk dihilangkan.
  4. Suara yang Tak Biasa: Beberapa tipe ular, seperti ular sanca, menghasilkan suara yang cukup khas. Suara ini biasanya terdengar seperti bunyi desis. Jika kamu mendengar suara yang tak biasa di sekitar rumahmu, ada kemungkinan ada ular di sekitarmu.

Tips-Tips Mencegah Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular

Tips Ampuh dan Efektif Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular 02

Setelah mengetahui tipe-tipe ular dan tanda-tanda keberadaan ular di sekitar rumah, sekarang saatnya kita membahas tips-tips jitu agar rumah tidak dimasuki ular. Berikut adalah beberapa tips yang perlu kamu perhatikan:

1. Jaga Kebersihan Rumah dan Area Sekitarnya

Ular biasanya datang ke rumah untuk mencari makanan atau tempat berlindung. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kebersihan rumah dan area sekitarnya. Buang sampah pada tempatnya, bersihkan daun-daun yang menumpuk, dan jangan biarkan rumput tumbuh terlalu tinggi. Dengan menjaga kebersihan rumah dan area sekitarnya, maka kamu akan mengurangi kemungkinan ular untuk datang ke rumahmu.

2. Periksa Tiap Sudut Rumah

Sebelum masuk ke dalam rumah, periksa tiap sudut rumah terlebih dahulu. Periksa apakah ada tanda-tanda keberadaan ular, seperti kotoran ular atau kulit ular yang terkelupas. Pastikan juga untuk menutup rapat-rapat semua pintu dan jendela agar ular tidak bisa masuk ke dalam rumahmu.

3. Pasang Pagar atau Tembok

Cara paling efektif untuk mencegah agar rumah tidak dimasuki ular adalah dengan memasang pagar atau tembok di sekitar rumahmu. Pastikan pagar atau tembok tersebut cukup tinggi dan tidak mudah dilewati oleh ular.

4. Gunakan Repellent

Repellent ular adalah salah satu cara yang cukup efektif untuk mencegah agar rumah tidak dimasuki ular. Repellent ular biasanya berupa semprotan atau kain yang diletakkan di sekitar rumah. Repellent ini akan membuat ular merasa tidak nyaman dan akhirnya pergi dari rumahmu.

5. Gunakan Hewan Peliharaan

Beberapa tipe hewan peliharaan, seperti kucing, bisa membantu mencegah agar rumah tidak dimasuki ular. Hewan-hewan ini akan mengejar ular dan membuat ular merasa takut. Namun, pastikan hewan peliharaanmu telah divaksinasi dan terlatih untuk menangani ular.

Baca juga: 10 Jenis Ular Yang Sering Masuk Rumah dan Cara Aman Menanganinya

Tanya Jawab Seputar Tips Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular

Jawaban:

Ular pada dasarnya takut dengan getaran atau suara keras yang mendadak. Selain itu, ular juga takut dengan bau-bauan yang menyengat, seperti bau minyak kayu putih, minyak lavender, atau minyak cengkeh.

Beberapa tipe hewan peliharaan, seperti kucing atau anjing, juga bisa membuat ular merasa takut karena hewan-hewan ini akan mengejar ular dan membuatnya merasa terancam.

Namun, perlu diingat bahwa tidak semua tipe ular akan merasa takut dengan hal-hal tersebut. Beberapa tipe ular bisa lebih agresif dan akan menyerang manusia atau hewan peliharaan jika merasa terancam.

Oleh karena itu, tetap perlu berhati-hati dan menggunakan cara-cara yang aman dalam mencegah agar rumah tidak dimasuki ular.

Jawaban:

Ada beberapa alasan mengapa ular bisa masuk ke dalam rumah. Salah satu alasan utamanya adalah karena rumah memberikan tempat yang aman dan nyaman bagi ular untuk bersembunyi dan mencari makanan.

Beberapa tipe ular, seperti ular rumah, bisa masuk ke dalam rumah melalui celah-celah kecil di pintu atau jendela yang tidak rapat. Ular juga bisa masuk ke dalam rumah melalui ventilasi, seperti saluran AC atau kipas angin yang tidak terlindungi dengan baik.

Selain itu, jika area sekitar rumahmu cukup lebat, maka ular bisa dengan mudah masuk ke dalam rumahmu karena terdapat banyak tempat bersembunyi di sekitarnya. Oleh karena itu, penting untuk memastikan bahwa rumahmu selalu dalam keadaan terjaga dan terlindungi dengan baik dari ular dengan cara menjaga kebersihan, memasang pagar, dan menggunakan repellent ular.

Jawaban:

Banyak orang percaya bahwa ular takut dengan garam, namun hal ini sebenarnya tidak benar. Tidak ada bukti ilmiah yang menyatakan bahwa garam dapat membuat ular merasa takut atau bahkan membunuhnya.

Beberapa orang mungkin mengira bahwa garam bisa membuat ular kesulitan untuk bergerak atau bernapas, namun hal tersebut juga tidak benar. Sebaliknya, memberikan terlalu banyak garam pada lingkungan sekitar dapat merusak tanaman dan mempengaruhi ekosistem di sekitar rumah.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mencegah agar rumah tidak dimasuki ular, lebih baik menggunakan cara-cara yang aman dan terbukti efektif, seperti menjaga kebersihan, memasang pagar, dan menggunakan repellent ular.

Jawaban:

Ya, beberapa tipe ular memang bisa naik ke dinding. Beberapa tipe ular, seperti ular sanca atau ular tedung, memiliki kemampuan khusus untuk memanjat dinding atau pohon dengan menggunakan sisik-sisik khusus di tubuhnya.

Sisik-sisik tersebut memberikan cengkeraman yang kuat pada permukaan yang dilalui, sehingga ular dapat dengan mudah mendaki dinding atau pohon. Namun, tidak semua tipe ular memiliki kemampuan untuk memanjat dinding.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mencegah agar rumah tidak dimasuki ular, lebih baik memasang pagar atau tembok yang cukup tinggi dan tidak mudah dilewati oleh ular. Selain itu, pastikan juga untuk selalu memeriksa tiap sudut rumah sebelum masuk dan menggunakan repellent ular jika perlu.

Jawaban:

Sebagian Ulama berselisih paham mengenai pendapatnya tentang hukum membunuh ular yang ada di dalam rumah. Terdapat empat pendapat yang mengatur masalah ini dan masing-masing punya dasar hukum yang berbeda.

  • Pendapat pertama berasal dari Ulama madzhab Hanafiyah. Ular boleh dibunuh tanpa harus diberi peringatan dahulu baik di kota Madinah atau di luar kota tersebut. Pendapat ini didasari oleh banyaknya hadits yang memperbolehkan untuk membunuh ular tanpa harus mengetahui apakah ular tersebut berada di dalam atau di luar rumah.
  • Pendapat kedua berasal dari Madzhab Malikiyah. Menurut Ibnu Abdilbararr rahimahullah, tidak boleh membunuh ular di dalam rumah sebelum diberi peringatan, baik di rumah-rumah yang ada di wilayah Madinah atau kota di luar Madinah. Pendapat ini didasari oleh hadits Abu Sa’id al-Khudri Radhiyallahu anhu bahwa Rasulullah SAW menyatakan bahwa jika ada ular di rumah, maka kita harus memberikan peringatan tiga kali. Apabila pergi, maka biarkan dan apabila tidak mau pergi, maka bunuhlah.
  • Pendapat ketiga berasal dari Imam Nafi. Kita tidak boleh dibunuh ular yang ada di dalam rumah kota Madinah kecuali setelah diberi peringatan tiga kali. Namun, ular yang ada di luar rumah boleh dibunuh tanpa diberi peringatan terlebih dahulu. Pendapat ini didasari oleh penjelasan Nabi Muhammad SAW bahwa pemberian peringatan sebelum membunuh ular hanya berlaku di kota Madinah karena adanya sebagian golongan jin yang telah masuk Islam di Madinah sehingga kita harus memberikan peringatan terlebih dahulu sebelum membunuh ular di rumah.
  • Sedangkan pendapat keempat Abu Lubabah, menyebutkan bahwa tidak ada seekor ular pun yang dibunuh di dalam rumah baik di kota Madinah atau di luar kota tersebut kecuali ular berbisa dengan garis hitam di punggung dan memiliki ekor pendek. Abu Lubabah menyatakan bahwa Rasulullah tidak memperbolehkan jin di dalam rumah dibunuh kecuali ular berbisa dengan ekor pendek dan garis hitam di punggung karena ular itu bisa merusak penglihatan mata dan menggugurkan kandungan.

Dari seluruh pendapat dan argumentasi Ulama di atas, pendapat yang paling rajih adalah keharusan dalam mengusir dan memperingatkan ular yang ada berada di dalam rumah sebelum kita membunuhnya. Kecuali kedua jenis ular yakni ular yang memiliki ekor yang pendek dan ular berbisa dengan dua garis di punggungnya. Wallahu a’lam bish-shawab.

Jawaban:

Tidak semua tipe ular takut dengan cahaya lampu, namun beberapa tipe ular bisa merasa terganggu dengan cahaya lampu yang terlalu terang. Beberapa tipe ular, seperti ular kecil atau ular rumah, bisa menghindari area yang terlalu terang karena area tersebut bisa memperlihatkan keberadaannya dan membuatnya lebih mudah terdeteksi oleh predator atau manusia.

Oleh karena itu, jika kamu ingin mencegah agar rumah tidak dimasuki ular, lebih baik menyalakan lampu di sekitar rumahmu, terutama pada area-area yang cenderung gelap dan lembab, seperti garasi atau gudang. Namun, pastikan untuk tidak menyalakan lampu terlalu terang karena hal tersebut bisa mengganggu keseimbangan alam dan lingkungan sekitar.

Baca juga: Panduan Lengkap Agar Tikus Curut Tidak Masuk Rumah

Penutup

Mencegah agar rumah tidak dimasuki ular memang tidaklah mudah, tapi juga tidak mustahil. Dalam artikel ini, kami telah memberikan tips-tips jitu agar rumah tidak dimasuki ular. Kami juga telah membahas tentang tipe-tipe ular yang sering datang ke rumah, tanda-tanda keberadaan ular, serta cara-cara mencegah agar rumah tidak dimasuki ular.

Dalam penerapan tips-tips tersebut, jangan lupa untuk selalu menjaga kebersihan rumah dan area sekitarnya, memeriksa tiap sudut rumah sebelum masuk, memasang pagar atau tembok di sekitar rumahmu, menggunakan repellent ular, serta menggunakan hewan peliharaan yang terlatih untuk menangani ular.

Dengan menerapkan tips-tips di atas, diharapkan rumahmu akan terbebas dari ular dan memberikan kenyamanan serta keamanan bagi penghuninya.

***

Itulah pembahasan mengenai Tips Ampuh dan Efektif Agar Rumah Tidak Dimasuki Ular, Sahabat SGL.

Semoga artikel ini bermanfaat, ya.

Simak beragam artikel menarik lainnya hanya di

shariagreenland.co.id/blog/

Kalau kamu sedang cari rumah yang insyaAllah Halal sesuai Syar’iy, beberapa Perumahan Sharia Green Land bisa jadi pertimbangan terbaik.

Kami akan selalu #AdaBuatKamu untuk memberikan pilihan properti terbaik yang syar’iy insyaAllah membawa berkah.

Article written by Hasannudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LOGO resmi SHARIA GREEN LAND
Sharia Green Land merupakan Developer Properti yang telah berdiri sejak 12 Februari 2015. Memiliki visi besar untuk membangun kawasan islami bagi masyarakat muslim. Tidak hanya menyediakan hunian untuk tempat tinggal. Namun juga kawasan islami diharapkan mampu memberikan ketenangan hati. Karena rumah lebih dari sekedar tempat tinggal.
Kenali Lebih Jauh

Mau mendapatkan informasi mengenai tulisan terupdate?

Silahkan isi form di bawah