logo Sharia Green Land panjang 2
April 20, 2021

Tips Mudah Langsung Praktek! Cara Mengolah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci

Punya minyak jelantah di rumah memang bikin repot ya, Sahabat. Kita tidak bisa mengkonsumsinya, karena bisa meningkatkan resiko kanker. Namun jika membuangnya, akan mengakibatkan pencemaran lingkungan.

Salah satu solusi yang bisa kita ambil untuk mengatasi limbah minyak jelantah adalah mengolahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat, misalnya diolah menjadi sabun cuci.

Cara mengolah minyak jelantah menjadi sabun cuci tidak rumit. Sahabat cukup menyiapkan beberapa bahan berikut ini dengan pengolahan yang sederhana.

Alat dan Bahan-Bahan:

  1. Wadah yang cukup besar.
  2. Pengaduk.
  3. Cetakan.
  4. Minyak jelantah.
  5. Soda api atau Natrium Hidroksida (NaOH).
  6. Daun binahong.
  7. Jeruk nipis
  8. Jahe
  9. Air

Cara Mengolah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci:

  1. Untuk mengurangi bau tidak sedap, Sahabat dapat menggoreng jahe terlebih dahulu dengan menggunakan minyak jelantah.
  2. Saring minyak jelantah tersebut kemudian dinginkan.
  3. Ambil dan timbang minyak jelantah sebanyak 200 gram.
  4. Buat larutan soda api (NaOH) dengan memasukkan serbuk soda api 33,6 gram ke dalam mL air. Harap diperhatikan, soda api termasuk zat yang reaktif, jadi urutannya jangan sampai terbalik. Kalau kita memasukkan air ke dalam soda api bisa memicu ledakan.
  5. Tambahkan larutan soda api tersebut ke dalam minyak jelantah sedikit demi sedikit sambil diaduk secara perlahan hingga merata.
  6. Setelah campuran tersebut mengental, tambahkan perasan jeruk nipis untuk menambahkan aroma yang sedap.
  7. Sebagai bahan anti bakteri, Sahabat bisa menambahkan ekstrak daun binahong.
  8. Tuangkan campuran tersebut ke dalam cetakan. Lalu diamkan selama 3 hingga 5 hari.
  9. Sabun cuci siap digunakan.

Baca juga: Ciptakan Rumah Sehat Dengan Ventilasi Dapur Yang Baik

Catatan Penggunaan Sabun Cuci dari Minyak Jelantah

Mengolah minyak jelantah menjadi sabun cuci merupakan salah satu solusi terbaik untuk mengatasi limbah rumah tangga. Namun cukup disayangkan sampai saat ini belum ada penelitian lebih jauh mengenai keamanan penggunaannya.

Katrina Oginawati sebagai pakar lingkungan ITB memberikan saran agar sabun tersebut digunakan untuk mencuci benda yang tidak bersentuhan dengan kulit. Misalnya digunakan untuk mencuci motor.

Meski begitu beliau mengapresiasi upaya daur ulang minyak jelantah tersebut karena bisa mengurangi dampak pencemaran terhadap lingkungan.

Nah Sahabat SGL itu dia cara mudah untuk memanfaatkan jelantah yang tidak terpakai, menjadi item yang memiliki manfaat. Selamat mencoba!

Baca juga: 7 Tips Membersihkan Rumah yang Mudah dan Efektif

(Diedit oleh Nizar Tegar)

Article written by Hasannudin
LOGO resmi SHARIA GREEN LAND
Sharia Green Land merupakan Developer Properti yang telah berdiri sejak 12 Februari 2015. Memiliki visi besar untuk membangun kawasan islami bagi masyarakat muslim. Tidak hanya menyediakan hunian untuk tempat tinggal. Namun juga kawasan islami diharapkan mampu memberikan ketenangan hati. Karena rumah lebih dari sekedar tempat tinggal.
Kenali Lebih Jauh

Tulisan Serupa

Mau mendapatkan informasi mengenai tulisan terupdate?

Silahkan isi form di bawah
April 20, 2021

Tips Mudah Langsung Praktek! Cara Mengolah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci

Punya minyak jelantah di rumah memang bikin repot ya, Sahabat. Kita tidak bisa mengkonsumsinya, karena bisa meningkatkan resiko kanker. Namun jika membuangnya, akan mengakibatkan pencemaran lingkungan.

Salah satu solusi yang bisa kita ambil untuk mengatasi limbah minyak jelantah adalah mengolahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat, misalnya diolah menjadi sabun cuci.

Cara mengolah minyak jelantah menjadi sabun cuci tidak rumit. Sahabat cukup menyiapkan beberapa bahan berikut ini dengan pengolahan yang sederhana.

Alat dan Bahan-Bahan:

  1. Wadah yang cukup besar.
  2. Pengaduk.
  3. Cetakan.
  4. Minyak jelantah.
  5. Soda api atau Natrium Hidroksida (NaOH).
  6. Daun binahong.
  7. Jeruk nipis
  8. Jahe
  9. Air

Cara Mengolah Minyak Jelantah Menjadi Sabun Cuci:

  1. Untuk mengurangi bau tidak sedap, Sahabat dapat menggoreng jahe terlebih dahulu dengan menggunakan minyak jelantah.
  2. Saring minyak jelantah tersebut kemudian dinginkan.
  3. Ambil dan timbang minyak jelantah sebanyak 200 gram.
  4. Buat larutan soda api (NaOH) dengan memasukkan serbuk soda api 33,6 gram ke dalam mL air. Harap diperhatikan, soda api termasuk zat yang reaktif, jadi urutannya jangan sampai terbalik. Kalau kita memasukkan air ke dalam soda api bisa memicu ledakan.
  5. Tambahkan larutan soda api tersebut ke dalam minyak jelantah sedikit demi sedikit sambil diaduk secara perlahan hingga merata.
  6. Setelah campuran tersebut mengental, tambahkan perasan jeruk nipis untuk menambahkan aroma yang sedap.
  7. Sebagai bahan anti bakteri, Sahabat bisa menambahkan ekstrak daun binahong.
  8. Tuangkan campuran tersebut ke dalam cetakan. Lalu diamkan selama 3 hingga 5 hari.
  9. Sabun cuci siap digunakan.

Baca juga: Ciptakan Rumah Sehat Dengan Ventilasi Dapur Yang Baik

Catatan Penggunaan Sabun Cuci dari Minyak Jelantah

Mengolah minyak jelantah menjadi sabun cuci merupakan salah satu solusi terbaik untuk mengatasi limbah rumah tangga. Namun cukup disayangkan sampai saat ini belum ada penelitian lebih jauh mengenai keamanan penggunaannya.

Katrina Oginawati sebagai pakar lingkungan ITB memberikan saran agar sabun tersebut digunakan untuk mencuci benda yang tidak bersentuhan dengan kulit. Misalnya digunakan untuk mencuci motor.

Meski begitu beliau mengapresiasi upaya daur ulang minyak jelantah tersebut karena bisa mengurangi dampak pencemaran terhadap lingkungan.

Nah Sahabat SGL itu dia cara mudah untuk memanfaatkan jelantah yang tidak terpakai, menjadi item yang memiliki manfaat. Selamat mencoba!

Baca juga: 7 Tips Membersihkan Rumah yang Mudah dan Efektif

(Diedit oleh Nizar Tegar)

Article written by Hasannudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LOGO resmi SHARIA GREEN LAND
Sharia Green Land merupakan Developer Properti yang telah berdiri sejak 12 Februari 2015. Memiliki visi besar untuk membangun kawasan islami bagi masyarakat muslim. Tidak hanya menyediakan hunian untuk tempat tinggal. Namun juga kawasan islami diharapkan mampu memberikan ketenangan hati. Karena rumah lebih dari sekedar tempat tinggal.
Kenali Lebih Jauh

Mau mendapatkan informasi mengenai tulisan terupdate?

Silahkan isi form di bawah