logo Sharia Green Land panjang 2
Januari 14, 2020

Inilah 4 Akibat Ghibah Bagi Kehidupan Bertetangga

Pada dasarnya, ghibah, gosip, dan dusta adalah unsur – unsur yang dapat merusak dan memporak – porandakan persahabatan dan persaudaraan. Sendi – sendi ukhuwah dan kerjasama akan runtuh dengan seketika, jika kebiasaan ghibah, gosip, dan kedustaan masih mengakar kuat di tengah tengah masyarakat.

Baca juga:

Apa Itu Ghibah? Kenali Pengertian dan Hukumnya 

Dalam sejarah umat manusia telah dituliskan, betapa jahatnya akibat yang ditimbulkan oleh ketiga perbuatan ini. Betapa banyak umat dan bangsa terbelenggu dalam pertikaian dan perselisihan yang tidak kunjung selesai, hanya karena ghibah dan gosip. Sudah berapa kali terjadi pertumpahan darah, bahkan peperangan yang menumpahkan darah ribuan orang, hanya karena ghibah dan gosip yang tidak jelas asal – usulnya. Untuk itu, akibat ghibah, gosip dan kebohongan, tidak seringan dan sepele seperti yang dibayangkan kebanyakan manusia.

Akibat ghibah, gosip, dan kedustaan dapat diringkas sebagai berikut;

1. Ghibah Bisa Memecah Belah Keutuhan dan Kerukunan Hidup Bertetangga

Ghibah, gosip, dan kedustaan acapkali menjadi sebab retaknya persaudaraan, persahabatan, bahkan kehidupan rumah tangga orang lain. Selain itu, ghibah menyebabkan jatuhnya harga diri seseorang, serta rusaknya kepercayaan seseorang kepada orang lain. Seorang sahabat akhirnya tidak menghargai dan percaya lagi kepada saudaranya, akibat pergunjingan orang lain. Kehidupan rumah tangga akhirnya menjadi porak – poranda ketika suami atau isteri memakan pergunjingan orang lain terhadap salah satu pasangannya. Tatkala, kepercayaan dan rasa hormat telah lenyap, jalan menuju permusuhan dan perpecahan terbuka lebar. Apalagi, ketika ghibah itu dibarengi dengan kedustaan dan fitnah, maka persoalan akan semakin runcing dan genting. Permusuhan dan perselisihan berkembang menjadi pertikaian dan permusuhan.

2 . Menyuburkan Iri Dengki dan Hasud

Ghibah menyuburkan iri, dengki, dan hasud. Tatkala seseorang mengghibah saudaranya, biasanya orang yang tidak suka dengan orang yang dighibah terjangkit penyakit iri, dengki, dan hasud di hatinya. Apalagi, jika pergunjingan itu menyangkut kesenangan – kesenangan yang didapatkan orang yang dibencinya. Dalam keadaan semacam ini, tanpa sadar ghibah telh menyalakan iri, dengki dan hasud.

3. Menghabiskan Waktu Pada Hal – Hal yang Tidak Produktif

Pada dasarnya, ghibah adalah pembicaraan yang tidak bermanfaat, bahkan pembicaraan haram yang harus ditinggalkan oleh seorang Muslim. Waktu yang begitu berharga akhirnya sia – sia, dengan perbuatan yang tidak bermanfaat, bahkan menyebabkan dosa.

4. Ghibah Memicu Tindakan Memata – matai dn Prasangka, dan Adu Domba

Jika orang yang gemar mengghibah, gosip, dan dusta, kehabisan bahan gosip atau ghibah, acapkali ia berusaha mencari bahan berita dengan cara memata – matai, atau menyebarkan prasangka – prasangka yang tidak berdasar. Akibatnya, suasana pergaulan dilanda saling curiga dan prasangka. Pergaulan menjadi tidak nyaman, dan diliputi oleh perasaan penuh curiga. Tentunya, keadaan semacam ini menjadi cikal bakal bagi permusuhan, perselisihan dan pertengkaran, serta menjadi lahan subur bagi orang – orang jahat untuk menghancurkan kesatuan dan persatuan kaum Muslim.

Inilah beberapa akibat ghibah, gosip, dan dusta. Sesungguhnnya, masyarakat yang suka mengghibah, gosip, dan dusta adalah masyarakat yang sedang mengidap penyakit kejiwaan yang sangat mengerikan dan menjijikan. Sayangnya, banyak orang tidak merasakan, bahwa dirinya tengah mengidap penyakit hati yang amat berbahaya.

Baca juga:

5 Cara Menghindari Ghibah ala Rasulullah

Oleh karenanya, mari kita sama – sama menjauhi perbuatan tercela ini, untuk mendapatkan cintaNya. Termasuk penulis yang masih perlu banyak belajar.

Jangan lupa untuk menekan tombol notifikasi untuk mendapatkan update-an tulisan bermanfaat lainnya. Barakallah

Daftar Pustaka

Syamsuddin Ramadlan an-Nawiy, Fathiy (2018). Fiqih Bertetangga. Bogor: Al Azhar Fresh Zone Publishing.

Article written by Hasannudin
LOGO resmi SHARIA GREEN LAND
Sharia Green Land merupakan Developer Properti yang telah berdiri sejak 12 Februari 2015. Memiliki visi besar untuk membangun kawasan islami bagi masyarakat muslim. Tidak hanya menyediakan hunian untuk tempat tinggal. Namun juga kawasan islami diharapkan mampu memberikan ketenangan hati. Karena rumah lebih dari sekedar tempat tinggal.
Kenali Lebih Jauh

Tulisan Serupa

Mau mendapatkan informasi mengenai tulisan terupdate?

Silahkan isi form di bawah
Januari 14, 2020

Inilah 4 Akibat Ghibah Bagi Kehidupan Bertetangga

Pada dasarnya, ghibah, gosip, dan dusta adalah unsur – unsur yang dapat merusak dan memporak – porandakan persahabatan dan persaudaraan. Sendi – sendi ukhuwah dan kerjasama akan runtuh dengan seketika, jika kebiasaan ghibah, gosip, dan kedustaan masih mengakar kuat di tengah tengah masyarakat.

Baca juga:

Apa Itu Ghibah? Kenali Pengertian dan Hukumnya 

Dalam sejarah umat manusia telah dituliskan, betapa jahatnya akibat yang ditimbulkan oleh ketiga perbuatan ini. Betapa banyak umat dan bangsa terbelenggu dalam pertikaian dan perselisihan yang tidak kunjung selesai, hanya karena ghibah dan gosip. Sudah berapa kali terjadi pertumpahan darah, bahkan peperangan yang menumpahkan darah ribuan orang, hanya karena ghibah dan gosip yang tidak jelas asal – usulnya. Untuk itu, akibat ghibah, gosip dan kebohongan, tidak seringan dan sepele seperti yang dibayangkan kebanyakan manusia.

Akibat ghibah, gosip, dan kedustaan dapat diringkas sebagai berikut;

1. Ghibah Bisa Memecah Belah Keutuhan dan Kerukunan Hidup Bertetangga

Ghibah, gosip, dan kedustaan acapkali menjadi sebab retaknya persaudaraan, persahabatan, bahkan kehidupan rumah tangga orang lain. Selain itu, ghibah menyebabkan jatuhnya harga diri seseorang, serta rusaknya kepercayaan seseorang kepada orang lain. Seorang sahabat akhirnya tidak menghargai dan percaya lagi kepada saudaranya, akibat pergunjingan orang lain. Kehidupan rumah tangga akhirnya menjadi porak – poranda ketika suami atau isteri memakan pergunjingan orang lain terhadap salah satu pasangannya. Tatkala, kepercayaan dan rasa hormat telah lenyap, jalan menuju permusuhan dan perpecahan terbuka lebar. Apalagi, ketika ghibah itu dibarengi dengan kedustaan dan fitnah, maka persoalan akan semakin runcing dan genting. Permusuhan dan perselisihan berkembang menjadi pertikaian dan permusuhan.

2 . Menyuburkan Iri Dengki dan Hasud

Ghibah menyuburkan iri, dengki, dan hasud. Tatkala seseorang mengghibah saudaranya, biasanya orang yang tidak suka dengan orang yang dighibah terjangkit penyakit iri, dengki, dan hasud di hatinya. Apalagi, jika pergunjingan itu menyangkut kesenangan – kesenangan yang didapatkan orang yang dibencinya. Dalam keadaan semacam ini, tanpa sadar ghibah telh menyalakan iri, dengki dan hasud.

3. Menghabiskan Waktu Pada Hal – Hal yang Tidak Produktif

Pada dasarnya, ghibah adalah pembicaraan yang tidak bermanfaat, bahkan pembicaraan haram yang harus ditinggalkan oleh seorang Muslim. Waktu yang begitu berharga akhirnya sia – sia, dengan perbuatan yang tidak bermanfaat, bahkan menyebabkan dosa.

4. Ghibah Memicu Tindakan Memata – matai dn Prasangka, dan Adu Domba

Jika orang yang gemar mengghibah, gosip, dan dusta, kehabisan bahan gosip atau ghibah, acapkali ia berusaha mencari bahan berita dengan cara memata – matai, atau menyebarkan prasangka – prasangka yang tidak berdasar. Akibatnya, suasana pergaulan dilanda saling curiga dan prasangka. Pergaulan menjadi tidak nyaman, dan diliputi oleh perasaan penuh curiga. Tentunya, keadaan semacam ini menjadi cikal bakal bagi permusuhan, perselisihan dan pertengkaran, serta menjadi lahan subur bagi orang – orang jahat untuk menghancurkan kesatuan dan persatuan kaum Muslim.

Inilah beberapa akibat ghibah, gosip, dan dusta. Sesungguhnnya, masyarakat yang suka mengghibah, gosip, dan dusta adalah masyarakat yang sedang mengidap penyakit kejiwaan yang sangat mengerikan dan menjijikan. Sayangnya, banyak orang tidak merasakan, bahwa dirinya tengah mengidap penyakit hati yang amat berbahaya.

Baca juga:

5 Cara Menghindari Ghibah ala Rasulullah

Oleh karenanya, mari kita sama – sama menjauhi perbuatan tercela ini, untuk mendapatkan cintaNya. Termasuk penulis yang masih perlu banyak belajar.

Jangan lupa untuk menekan tombol notifikasi untuk mendapatkan update-an tulisan bermanfaat lainnya. Barakallah

Daftar Pustaka

Syamsuddin Ramadlan an-Nawiy, Fathiy (2018). Fiqih Bertetangga. Bogor: Al Azhar Fresh Zone Publishing.

Article written by Hasannudin

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LOGO resmi SHARIA GREEN LAND
Sharia Green Land merupakan Developer Properti yang telah berdiri sejak 12 Februari 2015. Memiliki visi besar untuk membangun kawasan islami bagi masyarakat muslim. Tidak hanya menyediakan hunian untuk tempat tinggal. Namun juga kawasan islami diharapkan mampu memberikan ketenangan hati. Karena rumah lebih dari sekedar tempat tinggal.
Kenali Lebih Jauh

Mau mendapatkan informasi mengenai tulisan terupdate?

Silahkan isi form di bawah